Abdullah bin Umar ra. Meriwayatkan bahwa Rasulullah
Saw bersabda, “Ada seorang wanita disiksa disebabkan mengurung seekor kucing
hingga mati kelaparan lalu wanita itu pun masuk neraka. Ia tak memberinya makan
dan minum ketika ia mengurungnya dan tidak membiarkannya berkeliaran sehingga
dia dapat memakan serangga tanah.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Anak-anak perlu diajarkan pemahaman akan
nilai kehidupan terhadap sesama manusia termasuk kepada binatang sebagai sesama
penduduk bumi yang hidup berdampingan. Dan dengan penanaman nilai-nilai
kehidupan di sekolah bahwa binatang pun harus dihargai keberadaanya.
Masih banyak orang tua yang cenderung membiarkan anak-anaknya menyakiti
hewan seperti memukul atau melempar sesuatu hingga menyebabkan luka pada
binatang dengan alasan pemakluman karena mereka masih anak-anak.
Sifat-sifat anak kecil yang sudah menemukan kesenangan dengan menyakiti
hewan akan membuat Dia di kemudian hari cenderung suka berbuat kriminal. Pembiaran inilah yang menyebabkan kebiasaan menyakiti hewan terus terjadi
hingga anak dewasa.
"Karena selalu dibiarkan dengan
dalih masih anak-anak, dianggap tidak apa-apa, di kemudian hari justru jadi
kebiasaan. Makanya harus dihentikan, dari kecil harus ada penanaman nilai-nilai
kehidupan kepada anak-anak." sebagai sesama penduduk bumi yang hidup
berdampingan. Dan dengan penanaman nilai-nilai kehidupan di sekolah bahwa
binatang pun harus dihargai keberadaanya.
Anak kecil mempunyai rasa ingin tahu
yang sangat besar. Begitu halnya ketika mereka penasaran dengan binatang
peliharaan. Orang tua juga harus dapat mengajari anak-anaknya untuk menyayangi
binatang itu. Mengapa? Karena yang ada di sekitar bukan hanya manusia saja,
melainkan ada binatang dan tumbuhan juga yang perlu disayangi. Jadi menyayangi
itu buka hanya fokus ke sesama manusia saja. Akan lebih mudah mengajari kepada
anak apabila orang tua juga memelihara binatang itu sendiri karena orang tua
dapat langsung memperlihatkannya.
Jika anak tidak mendapatkan informasi
yang cukup tentang cara memperlakukan binatang, maka mereka akan menggunakan
caranya sendiri. Misalnya dengan menarik ekor, menarik kuping, menjambak rambut
dan lainnya. Bukannya kesenangan yang anak dapat, malah bisa membuat anak jadi
trauma. Binatang yang tidak diperlakukan sebagaimana mestinya bisa saja
mengamuk, mencakar dan lainnya. Tentunya hal itu sangat tidak diinginkan orang
tua. Maka dari itu perlunya orang tua mengajari anak untuk menyayangi binatang.
Lalu bagaimana cara orang tua mengajari
anak untuk menyayangi binatang?
- Sebelum memelihara binatang, carilah informasi selengkap-lengkapnya terlehib dahulu. Ini sangat penting, terutama untuk orang tua, supaya bisa memperlakukan dengan baik binatang yang nanti akan dipelihara.
- Orang tua harus memberi contoh bagaimana cara mengelus binatang dengan benar. Contohnya saja kucing, binatang ini suka sekali dielus bagian leher atau punggung. Jika orang tua member contoh bagaimana melakukannya, maka anak otomatis akan mengikuti juga.
- Berikan pemahaman tentang cara menggunakan tali pengekang binatang, cara memperlakukan binatang, memberi tahu kapan binatang peliharaan bisa diajak main atau pas binatang itu sedang tidak ingin diganggu.
- Kemampuan anak memahami apa yang disukai dan tidak disukai hewan peliharaan akan membuat kepedulian anak muncul sehingga dapat memunculkan rasa simpati pada sesama. Anak juga akan memiliki disiplin dan tanggung jawab tinggi karena sudah terbiasa merawat binatang peliharaan.
- Anak diberi pemahaman tentang cara bagaimana memberi makan, membersihkan kandang, bahkan kapan waktu tepat untuk memandikan binatang peliharaan.
- Jangan melarang anak melakukan ini itu. Dengan melarang justru akan membuat anak makin melonjak. Berilah pemahaman pada anak tentang jenis binatang apa yang dipelihara, bagaimana cara memeliharanya, cara supaya tidak digigit atau dicakar, serta memberi pemahaman apa saja yang boleh dan tidak boleh diberi pada binatang peliharaan. Contohnya saja jangan memberi paracetamol pada kucing yang demam karena bisa membuat kucing mati. Jika binatang peliharaan sakit, segera bawa ke dokter hewan terdekat.
0 Response to "Pentingnya Mendidik Anak Sejak Dini untuk Menyayangi Binatang"
Posting Komentar